KALOR
Panas, bahang,
atau kalor adalah energi yang berpindah akibat perbedaan
suhu. Satuan
SI untuk panas adalah joule.
Panas bergerak
dari daerah bersuhu tinggi ke daerah bersuhu rendah. Setiap benda memiliki energi dalam yang
berhubungan dengan gerak acak dari atom-atom atau molekul penyusunnya.
Energi dalam
ini berbanding lurus terhadap suhu benda. Ketika dua benda dengan suhu berbeda
bergandengan, mereka akan bertukar energi internal sampai suhu kedua benda
tersebut seimbang. Jumlah energi yang disalurkan adalah jumlah energi yang
tertukar. Kesalahan umum untuk menyamakan panas dan energi internal.
Perbedaanya adalah panas dihubungkan dengan pertukaran energi internal dan
kerja yang dilakukan oleh sistem. Mengerti perbedaan ini dibutuhkan untuk
mengerti hukum pertama termodinamika.
Radiasi inframerah sering
dihubungkan dengan panas, karena objek dalam suhu ruangan atau di atasnya
akan memancarkan radiasikebanyakan
terkonstentrasi dalam "band" inframerah-tengah
Ketika suatu benda melepas panas ke sekitarnya, Q < 0. Ketika benda menyerap panas
dari sekitarnya, Q > 0. Jumlah panas, kecepatan
penyaluran panas, dan flux panas semua dinotasikan dengan perbedaan permutasi
huruf Q. Mereka biasanya
diganti dalam konteks yang berbeda
Definisi kalor adalah energi yang
berpinda dari benda yang suhunya lebih tinggi ke benda yang suhunya rendah
ketika kedua benda bersentuhan
1. Kalor Menyebabkan Perubahan Suhu
Kalor
Jika kalor diberikan pada suatu zat,
maka ada tiga kemungkinan zat tersebut yaitu zat emengalami perubahan suhu, zat
mengalami perubahan wujud, dan zat mengalami pemuaian.
Semakain lama pemanasan berarti berarti semakin besar kalor yang diberikan, sehingga akan menaikan suhu benda secara linear
Semakain lama pemanasan berarti berarti semakin besar kalor yang diberikan, sehingga akan menaikan suhu benda secara linear
2. Pengaruh Perubahan Suhu Terhadap
Besarannya Kalor
Besarnya kalor yang di perlukan
untuk menaikan suhu suatu zat sebanding dengan:
a. Massa zat itu
a. Massa zat itu
b. Kenaikan suhunya
3. Kalor Jenis Dan Kapasitas Kalor
Suatu Benda
Kalor jenis suatu zat adalah
banyaknya kalor yang di perlukan untuk menaikan atau melepaskan suhu tiap satu
kilogram massa suatu zat sebesar 1C0 atau satu Kelvin.
Kapasitas kalor suatu benda adalah kemampuan suatu benda untuk menerima atau menurunkan suhu benda sebesar 10C
Kapasitas kalor suatu benda adalah kemampuan suatu benda untuk menerima atau menurunkan suhu benda sebesar 10C
Jumlah energi panas, dibutuhkan
untuk menggantu suhu suatu material dari suhu awal, T0,
ke suhu akhir, Tf tergantung
dari kapasitas panas bahan tersebut
Kapasitas
panas tergantung dari jumlah material yang bertukar panas dan properti bahan
tersebut. Kapasitas panas dapat dipecah menjadi beberapa cara berbeda.
Pertama-tama, dia dapat dipresentasikan sebagai perkalian dari masa dan kapasitas panas spesifik (lebih umum disebut panas
spesifik atau jumlah mol dan kapasitas panas molar:
Molar dan
kapasitas spesifik panas bergantung dari properti fisik dari zat yang dipanasi,
tidak tergantung dari properti spesifik sampel. Definisi di atas tentang kapasitas
panas hanya bekerja untuk benda padat dan cair, tetapi untuk gas mereka tak bekerja pada
umumnya.
Kapasitas
panas molar dapat "dimodifikasi" bila perubahan suhu terjadi
pada volume tetap atau tekanan tetap. Bila tidak, menggunakan hukum pertama
termodinamikadikombinasikan
dengan persamaan yang menghubungkan energi internal gas tersebut terhadap suhunya.
No comments:
Post a Comment